BAB 51.
Apakah Ada Persamaan Tentang Ngo-Siang, Ngo-Kay dan
Ngo-Hing ?
Ajaran Jin Gi Lee Ti Sin ( Welas asih, Peri-kebenaran, Kesusilaan,
Kecerdasan dan Kepercayaan ) yang di-ajar-kan oleh Kaum Kong Tju itu-lah Panca
Budi; dasar-dasar memantang melakukan pembunuhan, pencurian, perzinahan, ke-dusta-an,
dan pemabokan yang di-ajar-kan oleh Kaum Buddhis. Itu-lah Panca Sila dan Lima
Unsur atau Ngo Hing -- Logam, Kayu, Air, Api dan Tanah yang di-ajar-kan kaum
Taois, ke-tiga istilah di atas dari Tiga Agama walaupun Nama-nya berbeda namun
hakekat-nya adalah satu.
Mengapa ?
Coba Kita pikir,
apabila tidak memantang membunuh,
tidak dapat di-kata-kan welas asih, berarti pula kekurangan kayu;
apabila tidak memantang pencurian
berarti tidak memantang perilaku benar, sama dengan kekurangan logam;
apabila tidak memantang perzinahan,
tidak dapat dinamakan ber-kesusilaan dan itu kekurangan api;
apabila tidak memantang
perangsang-perangsang yang memabokkan sama dengan perbuatan tidak cerdas,
berarti kekurangan air;
dan apabila tidak memantang
kedustaan sama dengan tidak mempunyai kepercayaan, dan berarti kekurangan
tanah.
Maka Kaum Khong Tju mengajarkan Orang
tentang Panca Budi di-sesuai-kan dengan Ajaran Tiong Si (tepo seliro); Kaum Buddhis mengajarkan Panca Sila sesuai pula
dengan cita-cita-nya welas asih, dan Kaum Taois mengajarkan Orang membina Lima
Unsur untuk ber-inspirasi kepada kesucian, ke-tiga istilah yang mana pada
hakekat-nya sama.
* * * * * * * * * *