BAB 57.
Apakah Tujuan Dari Perpaduan-nya Manusia Dan Alam
?
Semesta adalah Macrocosmos, dan Manusia
adalah Microcosmos, atau dengan kata lain : Manusia adalah Semesta kecil,
sedang Semesta ini terdiri dari Alam abadi, Alam hawa, dan Alam wujud. Manusia
juga mempunyai keabadian, hawa dan wujud, tulang daging dan lain-lain.
Anggota badan ialah wujud,
pernafasan dan hawa yang mengalir ke seluruh tubuh itu-lah hawa, dan Roh yang
menguasai seluruh tubuh itu-lah abadi.
Wujud Manusia saling kontak dengan
wujud Alam Semesta, pernafasan Orang bersambung dengan hawa Semesta, andaikata
hawa Semesta itu memenangkan atau lebih kuasa daripada abadi — hakekat, akibat-nya
akan tidak ada keharmonisan pada isi Semesta, beredar-nya empat Musim pun tidak
betul, datang-nya angin dan hujan pun tidak cocok serasi, Manusia akan
kehilangan Kemanusiaan-nya, keadaan Masyarakat kacau dan memburuk, timbul-lah
macam-macam mara bahaya, maka datang-lah bencana yang ber-tubi-tubi.
Sifat keabadian yang ada di dalam
tubuh Manusia tertutup oleh hawa, lalu lenyap-lah keharmonisan kelanggengan,
yang akibat-nya Manusia selalu ter-ombang ambing dalam kesesatan dan mengumbar
nafsu-nya hingga terjerumus ke dalam roda Tumimbal Lahir yang akan mengalami
damparan-nya gelombang mati dan lahir yang tidak ada batas-nya.
* * * * * * * * * *